Papuabaratoke.com – Serangan virus yang belum di ketahui jenisnya telah mengakibatkan setidaknya 171 ekor babi mati di Manokwari.
Plt Kepala BPBD Manokwari, Wanto mengatakan, 171 ekor babi yang dilaporkan mati itu tersebar di tiga wilayah di Manokwari, yakni kompleks Borobudur, Wilayah Distrik Warmare dan Distrik Manokwari Utara (Pantura).
“Jumlah ini terus berkembang. Data yang ada ini berdasarkan laporan. Kemungkinan ada yang tidak dilaporkan pemilik ternak,” ujarnya, lalu menyebut kasus ini tidak menutup kemungkinan terjadi di wilayah lain.
Wanto lalu mengimbau warga untuk tidak mengkonsumsi ternak yang sudah mati. Karena bisa saja membahayakan kesehatan manusia,” tandasnya.
(Njo/dri)