Manokwari, Papuabaratoke.com – DPRD Manokwari menaruh perhatian ekstra terhadap sejumlah temuan proyek bermasalah. Terutama kepada kontraktor yang dinilai tak mampu.
“Boleh sekali atau dua kali peringatan atau pembinaan. Kalau terus-terus bermasalah sehingga pekerjaan tak rampung, buat apa diberi proyek lagi,” tegas Imam Muslih, anggota Komisi C DPRD Manokwari, Senin (19 Juni 2017).
Ia menilai masih banyak kontraktor yang layak dan mampu menyelesaikan proyek. Lelang proyek SKPD diminta sesuai ketetuan agar menggunakan kontraktor yang memenuhi kualifikasi.

Imam mengaku hal ini diusulkan karena sejumlah pekerjaan menghadapi masalah yang sama dari tahun ke tahun.
“Kontraktor yang tidak punya peralatan memadai, dikasih proyek malah mangkrak.
Bila perlu kontraktor seperti ini laporkan ke bupati agar tidak dapat pekerjaan lagi,” terangnya.
Ia berharap menjadi perhatian Depala daerah, temasuk Kepala SKPD agar pekerjaaan proyek pembangunan kedepan tak lagi bermasalah.(WHY/PBOKe)