Papuabaratoke.com – Aliansi Masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) di Manokwari meminta pengurus lama Ikatan Keluarga Flobamora untuk menyampaikan secara terbuka Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Anggaran Organisasi.
“Kami minta pengurus lama segera melaporkan LPJ Anggaran jika Musda dilaksanakan nanti. LPJ juga harus dilaporkan ke media untuk diberitakan agar masyarakat bisa melihat sejauh mana kinerja orang dipercayakan sebelumnya,” ungkapnya.
Menurutnya, setiap organisasi yang terdaftar di Kesbangpol, wajib mendapatkan biaya pembinaan dari pemerintah baik pusat maupun daerah.
“Maka itu anggaran pembinaan itu harus dilaporkan pertanggung jawabanya. Apalagi kita dikenakan iuran-iuran anggota yang sepatutnya semua itu perlu dilaporkan. Ini sangat penting demi keberlangsung organisasi kedepan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Suku Tungku, Timur, Tengah, Selatan, Mateos Missa menyetil soal mengapa mereka mengundang dan melaksanakan jumpa pers di pinggir pantai dengan beratap tenda.
“Kita buat disini karena kita tidak ada tempat untuk nyatakan sikap dan tujuan kami. Sampai saat ini IKF Papua Barat tidak ada sekretariat,” bebernya.
[Njo]