Papuabaratoke.com – Brimob Polda Papua Barat di bantu TNI dan Ormas langsung turun tangan menyiapkan dapur lapangan untuk melayani pasien terkonfirmasi positif yang menjalani isolasi mandiri (Isoman) di kelurahan Amban.
Dansat Brimob Polda Papua Barat, Kombes Pol Semmy Ronny Thabaa mengatakan, dapur umum itu merupakan upaya memutus mata rantai penyeberan Covid-19.
“Dengan dapur umum itu, ita harapkan pasien yang menjalani isolasi mandiri tidak keluar rumah untuk membeli makanan, karena kita yang akan mendistribusikan makan siang dan makan malam ke rumah masing-masing,” ujar Dansat Brimob, Jumat (16/7).

Kata dia, Dapur lapangan itu akan dibuka hingga tanggal 21 Juli 2021 mendatang selama masa PPKM Darurat.
“Sesuai perintah Kapolda, kita buka hingga 21 Juli,” katanya.
Selain makanan, mereka juga mendistribusikan obat dan multivitamin kepada pasien. Itu merupakan suplay bantuan dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat.
“Selain obat dan vitamin, kita juga memasak ramuan rempah untuk dikonsumsi petugas dapur dan warga sekitar untuk menjaga imunitas,” terangnya.
Terpisah, salah satu pasien Isoman yang enggan disebutkan namanya mengucapkan terimakasih atas langkah cepat Polri dan TNI membantu memutus penyeberan Covid-19 di Manokwari. Menurutnya, pendistribusian itu sangat membantu pasien yang menjalani Isoman, apalagi mereka yang tidak memiliki sanak saudara.
Dia berharap, semua petugas yang berkaitan dengan penanganan Covid-19 di Manokwari tetap diberikan kesehatan agar bisa terus melayani dengan maksimal.
Pada kegiatan dapur umum ini, pihak yang dilibatkan adalah Ormas dari Sukarelawan Anti Narkoba (SAN), Sobat Polisi, LAN dan Sahabat Polisi Indonesia. (Njo)