• Baranda
  • Papua Barat
  • Kabupaten/ Kota
    • Kab. Manokwari
    • Kab. Tel. Bintuni
    • Kab. Mansel
    • Kab. Pg. Arfak
    • Kota Sorong
    • Kab. Sorong
    • Kab. SorSel
    • Kab. Fakfak
    • Kab. Kaimana
    • Kab. Raja Ampat
    • Kab. Tel. Wondama
    • Kab. Tambrauw
    • Kab. Maybrat
  • Lain-lain
    • EkBis
    • HuKrim
    • Politik
    • Example Post
      • Example Category
    • Random News
PapuaBaratOKe.Com
Advertisement
  • Baranda
  • Papua Barat
  • Kabupaten/ Kota
    • Kab. Manokwari
    • Kab. Tel. Bintuni
    • Kab. Mansel
    • Kab. Pg. Arfak
    • Kota Sorong
    • Kab. Sorong
    • Kab. SorSel
    • Kab. Fakfak
    • Kab. Kaimana
    • Kab. Raja Ampat
    • Kab. Tel. Wondama
    • Kab. Tambrauw
    • Kab. Maybrat
  • Lain-lain
    • EkBis
    • HuKrim
    • Politik
    • Example Post
      • Example Category
    • Random News
No Result
View All Result
  • Baranda
  • Papua Barat
  • Kabupaten/ Kota
    • Kab. Manokwari
    • Kab. Tel. Bintuni
    • Kab. Mansel
    • Kab. Pg. Arfak
    • Kota Sorong
    • Kab. Sorong
    • Kab. SorSel
    • Kab. Fakfak
    • Kab. Kaimana
    • Kab. Raja Ampat
    • Kab. Tel. Wondama
    • Kab. Tambrauw
    • Kab. Maybrat
  • Lain-lain
    • EkBis
    • HuKrim
    • Politik
    • Example Post
      • Example Category
    • Random News
No Result
View All Result
PapuaBaratOKe.Com
No Result
View All Result
Home Manokwari

DPR PB Dinilai Tak Serius Tuntaskan “Sanggeng Berdarah”

Redaksi by Redaksi
Januari 5, 2018
in Manokwari, Peristiwa
0
DPR PB Dinilai Tak Serius Tuntaskan “Sanggeng Berdarah”
1
SHARES
31
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter
Ketua FL2MI,Rusmanudin (Foto:PBOKe)

Manokwari,Papuabaratoke.com– Dewan Perwakilan Rakyat Papua Barat (DPR-PB), dinilai tak serius dalam mengawal penuntasan insiden penembakan oleh oknum polisi jajaran Polda Papua Barat terhadap masyarakat sipil di Manokwari, atau dikenal Sanggeng Berdarah.

Pernyataan ini dilontarakan Ketua Forum Lembaga Legislatif Mahasiswa Indonesia (FL2MI) wilayah Papua Barat, Rusmanudin, di sela-sela aksi peringatan hari HAM ke 69 tahun yang jatuh pada,10 Desember, di depan gerbang kampus Universitas Papua (Unipa), Senin, (11/12/2017).

Menurut Rusmanudin, hingga sejauh ini belum ada kejelasan dalam penyelesaian kasus dugaan pelanggaran HAM tersebut.

“Kami menilai DPR PB tidak serius menyelesaikan kasus sanggeng berdarah. Fraksi Otsus di lembaga (DPR PB, red) itu, hanya mengucapkan janji tapi sampai sekarang tidak ada hasilnya,” cetus Rusmanudin.

“Kami tidak mendapat informasi dari pihak DPR PB, sejauh mana kelanjutan penyelesaian kasus ini. Karena itu kami tidak percaya Fraksi Otsus di DPR PB yang sebelumnya. Dan berharap Fraksi

Otsus yang baru, kedepan bisa menindaklanjuti kasus Sanggeng berdarah,” pungkasnya menambahkan.

Editor : Kris Tanjung
Penulis : Clemens
Previous Post

Mahasiswa Unipa Kumandangkan "Tolak Lupa" HAM Papua

Next Post

Peringati Hari HAM, “Mahasiswa Nyatakan Tak Percaya Penegak Hukum”

Redaksi

Redaksi

Next Post
Peringati Hari HAM, “Mahasiswa Nyatakan Tak Percaya Penegak Hukum”

Peringati Hari HAM, “Mahasiswa Nyatakan Tak Percaya Penegak Hukum”

Loading...

Ads

PapuaBaratOKe.Com

Copyright 2017 - 2021 PT. PBOKE ANUGERAH SEJAHTERA. All rights reserved.

Navigate Site

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Pedoman Pemberitaan Media siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Baranda
  • Papua Barat
  • Kabupaten/ Kota
    • Kab. Manokwari
    • Kab. Tel. Bintuni
    • Kab. Mansel
    • Kab. Pg. Arfak
    • Kota Sorong
    • Kab. Sorong
    • Kab. SorSel
    • Kab. Fakfak
    • Kab. Kaimana
    • Kab. Raja Ampat
    • Kab. Tel. Wondama
    • Kab. Tambrauw
    • Kab. Maybrat
  • Lain-lain
    • EkBis
    • HuKrim
    • Politik
    • Example Post
      • Example Category
    • Random News

Copyright 2017 - 2021 PT. PBOKE ANUGERAH SEJAHTERA. All rights reserved.

Papuabaratoke.com
error: Content is protected !!